Jumat, 11 Agustus 2023

Episode Tom And Jerry Terlarang

Kontroversi dan Episode Terlarang dalam Serial Tom and Jerry

Pendahuluan :
Tom and Jerry adalah serial kartun yang ikonik dan menghibur yang telah memikat penonton selama puluhan tahun. Namun, di balik popularitasnya, ada beberapa episode Tom and Jerry yang kontroversial dan dianggap terlarang. Mari kita jelajahi beberapa episode tersebut dan alasan di balik kontroversi mereka.

Penjelasan :
1. ‘Mouse Cleaning’ (1948): Episode ini mendapatkan kritik karena menggambarkan karakter Mammy Two Shoes dengan stereotip rasial yang negatif. Mammy Two Shoes digambarkan sebagai seorang pelayan Afrika-Amerika dengan ciri-ciri stereotipikal. Kritik terhadap representasi ini menyebabkan episode ini dilarang ditayangkan di beberapa negara dan dalam beberapa koleksi resmi Tom and Jerry.

2. ‘Cannery Rodent’ (1967): Episode ini menggambarkan Tom dan Jerry di dalam pabrik pengalengan ikan, dengan adegan yang menunjukkan perlakuan tidak etis terhadap hewan. Beberapa adegan dalam episode ini dianggap mendorong kekerasan terhadap hewan dan mendapat protes dari beberapa kelompok hak-hak hewan.

3. ‘His Mouse Friday’ (1951): Episode ini mendapat kontroversi karena menampilkan Tom dan Jerry di sebuah pulau terpencil di mana Tom memakai topeng suku dan mengejar Jerry dengan tombak. Beberapa penonton menganggap penggambaran ini sebagai rasisme dan mendukung stereotip buruk tentang suku asli.

4. ‘Mouse in Manhattan’ (1945): Episode ini menampilkan adegan yang dianggap mendorong kekerasan antara Tom dan Jerry di pusat kota New York. Beberapa penonton menganggap bahwa adegan ini dapat mempengaruhi anak-anak untuk meniru perilaku yang berbahaya.

5. ‘Saturday Evening Puss’ (1950): Episode ini menjadi kontroversial karena adegan di mana Tom menyebabkan kerusakan pada seorang penyanyi jazz Afrika-Amerika. Beberapa penonton menganggap adegan ini sebagai bentuk diskriminasi rasial dan mendukung tindakan yang tidak etis.

Tindakan dan Beberapa episode Tom and Jerry telah menjadi subjek kontroversi karena mengandung representasi rasial yang negatif, adegan yang mendorong kekerasan hewan, atau penggambaran yang dipandang tidak etis. Seiring dengan perkembangan kesadaran sosial, beberapa episode tersebut telah dilarang atau disunting untuk menghindari potensi kerugian dan kontroversi. Penting untuk memahami konteks dan mempertimbangkan perubahan budaya yang terjadi sejak episode-episode tersebut dibuat.